Posted by : Wawan Hartanto Minggu, 14 Desember 2014

Baterai memiliki peranan penting sebagai sumber tenaga listrik bagi sebuah rangkaian elektronika. Tanpa baterai niscaya rangkaian itu tidak akan bekerja. Saat ini keberadaan baterai sering digantikan oleh Adaptor, namun itu hanya untuk peralatan-peralatan elektronik yang bersifat menetap. Untuk peralatan elektronik yang bersifat portabel (jinjing) keberadaan baterai tetap diperlukan.

Contoh Baterai (Sumber: http://pigment7.com)

Fungsi Baterai

Telah disebutkan diatas bahwa baterai berfungsi sebagai sumber tenaga listrik. Jenis arus listrik yang dihasilkan oleh baterai adalah arus searah (direct current atau dc). Umumnya sebuah baterai memiliki tegangan 1,5 Volt hingga 24 Volt.

Jenis-Jenis Baterai

Baterai Primer

Jenis baterai ini paling banyak ditemukan di pasaran. Sifat baterai jenis ini hanya sekali-pakai. Begitu tidak ada lagi tenaga listrik didalamnya, baterai dibuang. Yang termasuk jenis baterai primer antara lain:

  1. Baterai zinc-carbon, terbuat dari bahan dasar unsur seng dan karbon.
  2. Baterai alkali, terbuat dari bahan potassium hidroxide yang merupakan senyawa alkali.
  3. Baterai lithium. Jenis ini biasanya memiliki ukuran paling kecil dan mampu bertahan lama.
  4. Baterai silver oxide, terbuat dari bahan oksida perak sehingga harganya paling mahal diantara jenis baterai primer lainnya.

Contoh Baterai Primer

Baterai Sekunder

Berkebalikan dengan baterai primer, jenis ini bersifat bisa diisi-ulang (rechargeable). Meskipun lebih menguntungan daripada jenis baterai primer, namun baterai jenis ini memiliki kelemahan yaitu sifat self-discharge (pengosongan diri-sendiri) tatkala tidak digunakan. Termasuk jenis baterai ini antara lain:
Contoh Baterai Sekunder

  1. Baterai Nicad, terbuat dari bahan nikel cadmium.
  2. Baterai NiMH, terbuat dari bahan nikel metal-hydride.
  3. Baterai Li-Ion, terbuat dari bahan lithium-Ion. Merupakan jenis baterai sekunder yang paling banyak dipakai pada peralatan elektronika.
Satu hal yang perlu dikatahui mengenai jenis baterai sekunder adalah didalamnya terkandung bahan-bahan yang berbahaya bagi kesehatan manusia, oleh karena itu jika sudah rusak baterai jenis ini tidak boleh dibuang sembarangan.

Simbol Baterai dalam Rangkaian Elektronika

Simbol Baterai (Sumber: http://id.gofreedownload.net)

Punya pertanyaan?

Berlangganan Posting | Berlangganan Komentar

Welcome to My Blog

Materi Pembelajaran

Info Pelatihan

Pelatihan Dasar Robotika

Arsip Blog

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © DIY Rekayasa -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -